Langsung ke konten utama

Postingan

KITA DI ERA DIMANA ORG NGGAK PERDULI APA KATA ORG LAIN DAN ORG LAIN NGGAK PERDULI DENGAN APA YG DIKATAKANNYA SENDIRI ERA DIMANA TIDAK SALING MENDENGARKAN. Ada yg jeplak ngomong sak enak udele dewe. Contoh yg lagi viral : Ratu Youtube (TKW) yg ngejek gaji PNS Ada yg nggak perduli apa kata orang contoh Ratu Youtube lagi nggak perduli orang lain bilang apa atas dirinya padahal dah dikasih tau mas yg megang wajan dan sotil
Postingan terbaru

Hidup Kita itu Adalah Sebuah Drama Film

Hidup kita sebenarnya adalah sebuah drama film. Ada banyak peran dalam sebuah drama film Tentukan Anda mau ingin peran apa dalam drama film ini ? Pemain Utama - Menjadi pemain utama berarti Anda akan menjadi sosok the rising star, seseorang yang menjadi sorotan dan pusat perhatian orang lain. Seseorang yang mampu menjadi inspirasi dan patut diteladani orang lain. Atau bahkan bisa sebaliknya menjadi seseorang yang terpenjara publik dan tidak bisa untuk menjadi pribadi yang jujur karena keharusan sebuah profesi yang menuntut memberikan image wow, image berkesan, image istimewa didepan sponsor atau fans sehingga selalu membohongi apa kata hati nurani.

Self Regulation by Adang Adha

Latih Self Regulation Anda Self Regulation adalah Perilaku berorientasi tujuan yang dilakukan individu, Perilaku mengontrol diri sendiri terutama dalam menuntun diri menampilkan perilaku tertentu yang sudah diharapkan oleh dirinya atau standar tertentu Apa saja yang dikontrol? utamanya adalah Pikiran, Emosi, Perilaku impulsif. Dengan kata lain Self Regulated adalah kemampuan mengendalikan pikiran, emosi atau mood dan perilaku diri menurut standar atau ketentuan yang sudah ditetapkan oleh dirinya sendiri. Anda seorang karyawan dan merasa sangat bosan dengan pekerjaan anda, anda jadi malas malasan dalam bekerja dan menampilkan performa yang renda. Walaupun demikian anda tau anda punya impian karir atau keinginan tertentu yang menuntut anda perlu dapat memotivasi diri sendiri, mengatasi rasa bosan diri dan menampilkan performa yang stabil dari waktu ke waktu. Jika anda memiliki kecendrungan Self Regulation yang tinggi anda akan dapat dengan mudah untuk mengatasinya. Anda akan berusah

Marilah Berbagi Status Yang Positif di Sosial Media

Menuliskan status di sosial media memang mengasyikkan. Saya termasuk salah satu orang dari sekian banyak masyarakat di Indonesia yang menikmati keasyikkan memperbaharui status di sosial media. Entah itu memperbaharui status berupa tulisan ataupun status berupa foto saat kita melakukan sebuah kegiatan di suatu tempat bersama sahabat atau seseorang yang spesial. Mengapa menuliskan hal yang sedang kita lakukan yang mungkin sifatnya pribadi ke dunia maya sifatnya publik menjadi sesuatu yang mengasyikkan ? Yah inilah jaman modern di era jaman yang semakin digital semua serba praktis hal tersebut justru mengurangi kamampuan sosial kita sebagai manusia. Perhatian dan nasehat dulu kita dapatkan melalui hubungan sosial ini perlahan mulai pudar. Akhirnya membuat kita mencari sebuah perhatian dengan cara yang lebih praktis dan mudah yakni melalui sosial media di dunia maya.

Antara Kewajiban Vs Impian

Bisakah Kambing Berenang? Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Begitu pula dengan karyawan. Seorang manager / leader yang baik akan menempatkan karyawan sesuai dengan keahlian (kekuatan/potensi)nya. Memaksakan seseorang di posisi yang bukan keahlianya mirip dengan menyuruh kambing untuk berenang. Apakah bisa? Jika Anda mengajari kambing berenang sama dengan cara Anda mengajari bebek, maka kemungkinan keberhasilan Anda akan kecil. Karena mereka berdua memang 'berbeda'. Berilah pelampung pada kambing, dan ajarilah dia menggunakanya diatas air. Kambing pun akan berenang meski dengan pelampung. Hakekat pelatihan dan pengembangan karyawan bukan hanya bagaimana mengajari cara berenang, tapi juga bagaimana menyediakan pelampung bagi mereka yang 'ditakdirkan' untuk tidak bisa berenang. Temukan saja potensi masing-masing, lalu optimalkan untuk kesuksesan diri.. Jika perusahaan belum membutuhkan keahlianmu, niscaya akan tetap bermanfaat bagi dunia..

Alasan Mengapa Anda Harus Segera Mengundurkan Diri atau Resign dari Perusahaan

Tiga Tanda Kita Harus Segera Resign Bulan ini, dua rekan kerja saya resign. Mereka bukan sekedar konco gawe biasa, tapi juga partner in crime dalam bermain, belajar, ngegosip, ngebully, dan teman tidur yang menyenangkan (kata Umar, kita bisa tahu karakter seseorang setelah bepergian dengannnya, berbisnis dengannya, dan tidur di rumahnya). Dua-duanya pindah ke perusahaan start up. Kawan pertama pindah ke online travel agent yang katanya berpotensi menjadi the first start up unicorn di Indonesia (perusahaan dengan valuasi 1 milyar USD). Kawan kedua pindah ke perusahaan FMCG dairy product dari Thailand yang produknya akan masuk ke pasar Indonesia. Tentu saya merasa kehilangan, sambil ngelus perut dan bertanya: “situ kapan bro?”. Bagi generasi Millenials seperti kami, berganti pekerjaan bukanlah sesuatu yang tabu. Menurut statistik, 80% beranggapan bahwa waktu ideal bekerja di satu perusahaan adalah maksimal 3 tahun. Dan itu berarti kami bisa berganti pekerjaan hingga 15-17 kali de

Yang Kita Tahu, Yang Kita Tidak Tahu, dan Yang Kita Lupa

Yang kita tau, mereka belum menikah sehingga kita merasa berhak bertanya mengapa mereka belum menikah Yang kita tidak tau, mereka sedang memperjuangkan sesuatu Yang kita lupa, jodoh adalah misteri yang ditulis sendiri oleh Tuhan Yang kita tau, mereka belum dikaruniai anak sehingga kita merasa berhak bertanya mengapa mereka belum memiliki momongan Yang kita tidak tau, mereka sedang memperjuangkan sesuatu Yang kita lupa, rezeki berupa anak adalah pemberian Tuha, jika Tuhan belum berkendak maka sekuat apapun manusia berusaha, jika memang belum waktunya ya belum waktunya