Langsung ke konten utama

Semi Final for Wedding

Hari ini Senin 12 Agustus 2013, tepatnya 3 hari setelah merayakan Hari Raya Idul Fitri 1434 H. Ayahmu bersama keluarganya berangkat ke sebuah kota yang mempunyai makanan khas getuk pisang. Bila engkau anakku bertanya kota apa itu ? Ayah kan jawab ini adalah kota yang sangat spesial dimana di kota ini telah dilahirkan seorang perempuan yang kelak akan menjadi ibumu. Kota Kediri namanya. Terletak di Provinsi Jawa Timur dengan jarak tempuk 98 km dari kota Malang. Tujuan ayahmu kesini adalah untuk melakukan silahturahmi dengan keluarga ibumu dan juga untuk memberikan kepastian dan kejelasan hubungan ayah dan ibumu selama ini.

Sedikit saran buat engkau anakku bila dalam menjalin hubungan nantinya. Pilihlah pasangan yang pasti-pasti saja. Karena pasangan yang tidak pasti hanya membuang tenaga, pikiran dan tentunya uang. Dalam agama Islam sudah dijelaskan bahwa bila ada pasangan dengan harta berlimpah, ketampanan ataupun kecantikan yang menakjubkan dan memiliki agama yang bagus. Maka pilihlah pasangan dengan agama yang bagus terlebih dahulu.

Bila engkau bertanya apakah ayah dulu memilih ibu juga karena agamanya ?

Jawabnya tidak, ayah memilih ibumu karena dia mempunyai kemiripan dengan nenekmu. Bila melihatnya saja terlihat sekali mempunyai kepribadian keibuan yah walaupun terkadang suka seperti anak kecil lo di dekat ayahmu, apalagi bila sudah melihat pedagang kembang gula / arumanis. Naluri anak-anaknya akan muncul :D.

Kenapa ayah suka dengan ibu karena keibuannya ?

Tentu saja agar dapat menjadi ibu yang baik buatmu nak. Agar dapat membimbingmu, mengajarimu, dan mendidikmu tentang segala hal yang perlu engkau ketahui di dunia ini. Selain karena keibuannya ayah suka kepada ibumu karena dia pandai memasak. Ayah gak ingin punya isteri yang gak pandai memasak, dikit-dikit jajan, gak sehat nak buat tubuh. Mau dimanapun engkau makan suatu saat pasti yang paling enak adalah masakan ibumu.

Bagaimana yah acara silaturahminya ?

Acaranya berlangsung dengan lancar dan dipenuhi dengan rasa canggung. Jujur saja baru semi final saja ayah sudah canggung, bagaimana nantinya ketika grand final dan final-nya. Huuuumt pasti canggung tingkat dewa nak (lebaynya ayah). Namun di balik rasa canggung ini masih ada rasa yang lain yaitu rasa senang, takut, dan khawatir.

Senang, takut, dan khawatir kenapa yah ?

Senang karena ayah satu langkah lebih dekat untuk meminang ibumu. Takut akan kebebasanku sebagai kaum lajang yang bebas kemana saja akan terenggut karena terkurung dalam lingkaran keluarga yang mesti begini dan begitu (ayahmu masih egois untuk saat ini masih memikirkan kesenangan diri sendiri, namun bila engkau telah lahir kelak kesenangan diri sendiriku adalah karena memilikimu). Khawatir bila nanti ayah tidak bisa memenuhi target pernikahan dengan ibumu.

Ada beberapa hal yang dapat ayah ambil hikmah dan kesimpulan kali ini nak :
  1. Menikah itu harus dilandasi dengan cinta dan suka. Karena cinta dan suka akan membuat kita merasa nyaman dan tentram. Ibarat kita berjalan dengan menggunakan sandal, bila sandal yang kita pakai tidak sesuai ukuran kaki kita maka akan terasa tidak nyaman yang pada akhirnya nanti sandal itu jarang kita pakai dan harus berakhir di tong sampah.
  2. Menikah itu butuh biaya. Ada banyak hal yang perlu dipikirkan dan perlu dipersiapkan dengan matang. Kita tidak bisa memikirkan dari satu sisi saja (sisi keluarga ayah) kita juga harus memikirkan sisi yang lain (sisi keluarga ibumu). Harus dipikirkan kapan dan dimana nanti nikahnya? Apa maharnya ? Siapa saja yang diundang ? Bagaimana jamuan makanan buat para sanak dan saudara yang diundang ? Terlihat ribet kan nak :D. Nikah itu ribet biaya dan sebagainya makanya jangan main-main.
  3. Selain persiapan biaya dan persiapan hati ada satu hal lagi yang mesti dan wajib dan perlu dipersiapkan yaitu persiapan mental. Ada banyak hal yang berubah nantinya yang engkau harus pahami dan terima. Berubah status KTP dari "Lajang" menjadi "Kawin" maka berubah pula lingkup tanggung jawab kita. Kita harus lebih bertanggung jawab tidak bisa hanya memikirkan diri sendiri. Kita harus memikirkan keluarga kita, masa depan anak-anak kita dll.
Itulah sedikit catatan kecil ayah mengenai "Semi Final for Wedding". Semoga apa yang ayah sampaikan dapat bermanfaat buat engkaku anakku.

Baca juga :
  • Grand Final for Wedding (Coming Soon)
  • Final for Wedding (Coming Soon)

    Komentar

    Postingan populer dari blog ini

    Cara Melepaskan Processor Yang Menempel Pada Pendinginnya

    Sempet 1 minggu lebih komputer di rumah sempet bermasalah. Komputer sering mati tiba-tiba sendiri tanpa ada pemberitahuan. Akhirnya aku putusin untuk membersihkan toh sudah lama juga gak aku bersihin ini komputer. Beberapa bagian memang sudah berdebu dan kotor namun masih dalam kondisi yang wajar. Namun ketika kubuka kipas processor betapa mengejutkanya seberapa kotor kipas ini. Lihat gambar di bawah ini :

    Membuat Cover CD dengan Microsoft Word

    Teman-teman pasti pernah merasa takut kehilangan data yang tersimpan di komputer oleh karena itu teman-teman memburning data mereka ke dalam CD. Kemudian memberikan nama di CD ataupun DVD itu yang mencerminkan isi dari file yang ada di dalamnya. Tapi apakah memberikan nama di CD dengan hanya menuliskan nama itu dengan spidol itu sudah cukup. Mas Hang rasa itu memang sangat simple dan cara yang cepat untuk memberikan nama. Namun bila CD ataupun DVD kita tadi sudah banyak maka akan memperlambat kita dalam mencari file yang kita butuhkan. Salah satu hal yang dapat mempermudahnya adalah dengan memberikan cover CD yang berbeda antara satu CD dengan CD yang lain. Lihat saja para penjual kaset CD di pinggir jalan. Merekan telah menerapkan ilmu manajemen file . Mereka dengan mudahnya menemukan apa yang kita karena apa yang dia jual telah diberikan cover yang menarik dan berbeda antara satu dengan yang lain. Nah bila Sahabat Arsip bertanya Bagaimana cara membuat cover CD itu Mas? Gampa

    Nasi Goreng Pertama Buatanku

      Huuumt hari ini aku ditinggal oleh orang tua. Aku di rumah sendiri dengan adek. Lo sama adek jadinya gak sendiri dunk hihihihihi ^_^. Sepulang kerja aku mau beli makanan apa yah bingung deh rasanya akhirnya aku putuskan untuk langsung pulang saja dan menanyakan ke adeku apa yang dia mau untuk makan malam. Ada beberapa pilihan menu makanan yang aku tawarkan seperti sate ayam, bakso dan masih banyak lagi. Adek aku sih mintanya beli sate ayam dan dimakan di sana tapi aku kuk males yah untuk makan di sana. Jadinya aku tawarkan untuk bikin nasi goreng. Sebagai catatan aku belum pernah bikin nasi goreng sendiri .