Langsung ke konten utama

Tips Bertemu dengan Calon Mertua

Bagi kalian yang mempunyai pacar, pasti kalian akan mengalami yang namanya ketemu dengan ortu si dia alias CAMER (CAlon MERtua). Bila kalian belum pernah sama sekali punya pengalaman bertemu ortu si dia tentunya akan sangat dag dig dug di dada :

  1. Dag dig dug takut ketemu camer (bayangannya bokapnya itu berkumis tebal ihhhh takut hihihihi)
  2. Dag dig dug tak bisa ngomong hal yang menyenangkan (karena terlalu takutnya dengan kumis bapaknya hihihihihi)
  3. Dag dig dug takut dipandang jelek ama si camer (gara-gara dipelototin ama bokapnya)
  4. Dag dig dug takut mengecewakan si doi (gara-gara cemen lu mas)
  5. Dan dag dig dug lainnya yang tak bisa disebut
Intinya kita mempunyai kekhawatiran tersendiri takut lo ortu si doi itu tidak suka dengan kita.
Trus mas adakah cara ampuh yang dapat kita lakukan agar si ortu si doi itu suka ama kita ?

Ada sich beberapa cara ampuh / tips yang dapat kalian coba. Tips bertemu dengan calon mertua / ortu si doi berikut diambil dari kisah nyata yang saya alami kemarin (8 Juli 2012).


  1. Jangan terlalu tergesa-gesa untuk datang ke rumah si doi : lebih baik kita merencanakan dulu untuk ke rumah si doi, bila perlu kita bikin janji dulu dan ortunya juga tau kalo kita mau maen kesana, jadi pas kita kesana bisa bertemu si doi. Dan jangan lupa timing (waktu) yang tepat sangatlah penting. Jangan datang ke rumah si doi bila di rumah si doi itu  sedang ada badai. Gampangnya jangan menambah petir bila sedang hujan deras. Ini akan membuat badai yang sangat mengerikan. Dan segeralah datang bila ortu si doi itu sudah kepengen banget ketemu sama kamu.
  2. Membawa oleh-oleh : hal ini sudah saya praktekan sich yah walaupun cuman makanan kecil. Hal ini untuk menunjukkan bahwa kita bukanlah orang yang pelit. Apalagi bila masing-masing anggota keluarga mereka kita beri oleh-oleh satu-satu pasti pada suka (ini belum saya lakukan maklum terbentur dana).
  3. Akrab dengan anggota keluarga si doi : tentunya kalian sudah diceritainkan ama si doi bahwa dia mempunyai anggota keluarga ayah, ibu, adek atau bahkan kakek dan nenek di rumahnya. Pasti si doi juga terkadang juga cerita kan bahwa si bapak atau si adek suka ini dan itu. Kesukaan mereka itu bisa dijadikan topik pembicaraan atau tips dalam memilih oleh-oleh.
  4. Jangan terlalu canggung : bila sudah memiliki topik untuk dibicarakan tentunya tinggal satu hal yang harus kita lakukan yaitu NGOMONG. Ini memang sangatlah sulit terutama bagi orang-orang yang berkepribadian introvet seperti saya ini. Namun yah mau gak mau kita harus menggunakan cerewet. Di sini tingkat kecerewetan Anda diuji hihihihihihi. Seberapa Anda bisa menjadi pembicara dan pendengar yang baik ketika berkomonikasi dengang ortu si doi.
  5. Tinggalkan kesan yang menarik : hal yang paling sulit adalah untuk memberikan kesan yang menarik dengan kata lain bagaimana Anda membuat ortu si doi itu untuk bilang "Jangan bosan main kesini lagi ya Nak". Kesan yang menarik dapat kita ciptakan dengan misal : akrab dengan si adik, padahal si doi kita tidak akrab. Itu kesan yang menarik yang kemarin aku buat. Atau bila kalian cewek misalnya membantu ibu si doi masak.
  6. Mintalah feedback ke si doi : mengapa kita memerlukan feedback ? Hal itu dimaksudkan agar kita dapat mengetahui apa yang ortu si doi suka dan tidak suka dari kunjungan kita. Kan tentu saja si doi pasti akan bertanya atau berbicara bagaimana cowok/ceweku kepada ortunya. Dengan mengetahui itu kita bisa membuat kunjungan kita yang berikutnya menjadi lebih baik.
6 tips yang saya berikan di atas semoga dapat membantu kalian yang sedang galau karena akan bertemu dengan ortu si doi. Semoga berhasil yah dan semoga diperlancar hubungannya kalian sampe tahap kursi pelaminan. Amiiinnnnnn ^_^

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Melepaskan Processor Yang Menempel Pada Pendinginnya

Sempet 1 minggu lebih komputer di rumah sempet bermasalah. Komputer sering mati tiba-tiba sendiri tanpa ada pemberitahuan. Akhirnya aku putusin untuk membersihkan toh sudah lama juga gak aku bersihin ini komputer. Beberapa bagian memang sudah berdebu dan kotor namun masih dalam kondisi yang wajar. Namun ketika kubuka kipas processor betapa mengejutkanya seberapa kotor kipas ini. Lihat gambar di bawah ini :

Membuat Cover CD dengan Microsoft Word

Teman-teman pasti pernah merasa takut kehilangan data yang tersimpan di komputer oleh karena itu teman-teman memburning data mereka ke dalam CD. Kemudian memberikan nama di CD ataupun DVD itu yang mencerminkan isi dari file yang ada di dalamnya. Tapi apakah memberikan nama di CD dengan hanya menuliskan nama itu dengan spidol itu sudah cukup. Mas Hang rasa itu memang sangat simple dan cara yang cepat untuk memberikan nama. Namun bila CD ataupun DVD kita tadi sudah banyak maka akan memperlambat kita dalam mencari file yang kita butuhkan. Salah satu hal yang dapat mempermudahnya adalah dengan memberikan cover CD yang berbeda antara satu CD dengan CD yang lain. Lihat saja para penjual kaset CD di pinggir jalan. Merekan telah menerapkan ilmu manajemen file . Mereka dengan mudahnya menemukan apa yang kita karena apa yang dia jual telah diberikan cover yang menarik dan berbeda antara satu dengan yang lain. Nah bila Sahabat Arsip bertanya Bagaimana cara membuat cover CD itu Mas? Gampa

Nasi Goreng Pertama Buatanku

  Huuumt hari ini aku ditinggal oleh orang tua. Aku di rumah sendiri dengan adek. Lo sama adek jadinya gak sendiri dunk hihihihihi ^_^. Sepulang kerja aku mau beli makanan apa yah bingung deh rasanya akhirnya aku putuskan untuk langsung pulang saja dan menanyakan ke adeku apa yang dia mau untuk makan malam. Ada beberapa pilihan menu makanan yang aku tawarkan seperti sate ayam, bakso dan masih banyak lagi. Adek aku sih mintanya beli sate ayam dan dimakan di sana tapi aku kuk males yah untuk makan di sana. Jadinya aku tawarkan untuk bikin nasi goreng. Sebagai catatan aku belum pernah bikin nasi goreng sendiri .